Minggu, 01 Januari 2017

November_Geo_Pemetaan dan SIG untuk Pembangunan

Dasar-dasar peta dan pemetaan
a. Definisi Peta
·         Ilmu yang mempelajari peta : Kartografi
·         Orang yang membuat peta : Kartografer
·         Peraturan pemerintah No. 8 Th 2003 tt Ketelitian peta rencana tata ruang :
Suatu gambaran dari unsur2 alam dan buatan manusia yang berada diatas maupun di bawah permukaan bumi yang digambarkan pada suatu bidang datar dengan skala tertentu

b. Jenis Peta
1)      Berdasarkan Isi
-          Peta Umum
Peta yang menggambarkan semua kenampakan bumi, Ct : Peta topografi, peta dunia, dan peta korografi
-          Peta Khusus/Tematik
Peta yang menggambarkan permukaan bumidenagn tema tertentu yang bergantug pada tujuan pemetaan Contoh : Peta jalur transportasi, peta geologi, peta permukiman dll

2)      Berdasarkan Skala
- Peta Kadaster                         : Antara 1:100 dan 1:5000
- Peta Skala Besar                    : 1:5000 hingga 1:250.000
- Peta Skala Sedang                 : 1:250.000 hingga 1:500.000
- Peta skala kecil                       : 1:500.000 hingga 1:1000.0000 ( biasanya mencangkup suatu negara)
c. komponen-komponen peta
- Judul Peta        :Terletak Bagian Tengah atas peta
- Skala peta         : Perbandingan antara jarak di peta dengan jarak yang sebenarnya
~ Skala peta = Jarak Objek di peta : Jarak Objek di Bummi
~ Skala ada 3 : Skala Garis, skala nominal dan skala verbal

- Orientasi  : untuk menunjukkan arah mata angin
- Sumber dan Pembuat Peta : Biasanya BAKOSURTANAL yang sekarang BIG ( Badan Informasi Spasial)
- Legenda atau Keterangan : menerangkan dari simbol yang tergambar di peta
- Simbol :
1. Simbol Titik : kantor pemerintahan, Pelabuhan, stasiun, terminal, kota dll
2. Simbol Garis : sungai, jalan, garis pantai, rel, dan batas administrasi.
3. Simbol Area : Laut, Perkebunan, area sawah , area tambak dll

-          Gratikul dan Koordinat : Garis lintang bujur
-          Garis Tepi            : Garis yang letaknya di tepi, untuk membatasi komponen2  peta
-          Inset                      : Peta yang disisipkan yang menggambarkan wilayah yang lebih luas dari yang digambarkan


d. Fungsi dan Proyeksi peta
Fungsi Peta
- Menunjukan lokasi
- Menggambarkan ukuran dan arah suatu tempat
- Menggambarkan objek mis. Jalan, laut, sungia dll
- Mengetahui kondisi suatu tempat
- menyajikan data suatu wilayah
- instrumen perencanaan pembangunan
- pemetaan daerah rawan bencana

Proyeksi Peta ( page 68 wo Mitte Kudasai )
-          Diklasifikasikan berdasarkan :
a.            Bd Bidang Proyeksi
b.            Bd Posisi sumbu simetri
c.             Bd. Kedudukan proyeksi terhadp bumi
Prinsip sistem informasi geografis
- SIG pertama Kali diperkenalkan di Indonesi atahung 1972  dengna nama Data Bank for Development
a. Konsep dasar sistem informasi geografis
SIG adalah .............
1. Sistem              : elemen dalam suatu lingkungan yang saling berhubungan unuk mencapai suatu tujuan tertentu
2. Informasi        : Informasi yang diperoleh dari pengolahan data
3. Geografi          :  Suatu kenampakan fisik maupun sosial.

---- SIG memiliki suatu kemampuan utuk mengaitkan dari berbagai data keruangan , mengolah, menyimpan, menganalisis dan menyajikannya dalam bentuk peta.

b. Komponen sistem Informasi Geografis
1. Perangkat Keras          : Berupa Komputer
2. Perangkat Lunak          : Program Komputer Untuk memproses data
3. User/Pengguna           : Orang Yang bertugas menjalankan semua sistem
4. Data                                  : Yaitu Berupa data spasial dan data atribut
NB :
 - Data spasial : data yang mengambarkan objek dipermukaan bmi seperti : letak, dmensi maupun ukuran suatu objek dipermukaan bumi
- Data atributt : data aspek deskriptif seperti sebaran penduduk, jumlah oenduduk, sebaran dll

c. Tahapan Kerja Sistem Informasi Geografis ( page 75 wo mitte kudasai )


Hubungan penginderaan jauh, sistem informasi geografis dan peta
a. Penginderaan jauh sebagai sistem peroehan data
b. Sistem Informasi geografis sebagai sistem pengolah data
c. Peta sebagai hasil kerja geografis

SIG inventaris sumber daya alam dan perencanaan pembangunan
a. SIG untuk inventaris sumber daya alam
Manfaatnya yaitu :
- Mengetahui sebaran dan pola SDA
- Mengetahui jumlah SDA
- Pemantauan Kawasan potensial dan kritis
- Pemantauan Rehabilitasi dan Konservasi SDA
- Memantau kebakaran Hutan
- Memantau penggunaan lahan

Hal yang harus diperhatikan :
- Kemampuan SDM
- Ketersediaan data
- Kondisi Lapangan

b. SIG sebgai perencanaan pembangunan
Penerapan dan manfaat :
-          Pengamat perkembangan Kota
-          Pengelolaan pertambangan
-          Pemantauan kondisi lingkungan
-          Pemetaan jaringan transportasi
-          Penentuan Lokasi Industri
-          Pemetaan sebaran keendudukan

SIG untuk kajian kesehatan lingkungan dan mitigasi bencana
a. SIG untuk kajian kesehatan lingkungan
Manfaat dalam ....
1. Gambaran daerah Kesehatan
2. Penanggulangan sebran penyakit
3. Pola sebaran penyakit
4. Analisis kondisi suatu kesehatan di suatu daerah
5. Pemetaan sebaran tenaga medis

b. SIG untuk kajian mitigasi Bencana
Mitigasi Bencana adalah suatu upaya untuk mengurangi resiko bencana baik melalui pembangunan fisik maupun penyadaran dan peningkatan kemampuan menghadapi ancaman bencana.
---- Strategi Mitigasi bencana ---
1. Pemetaan
2. Pemantauaan
3. Penyebaran Informasi
4. Sosialiasi dan Penyuluhan

5. Pelatihan dan pendidikan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar